AL QURAN DAN TERJEMAH
DILENGKAPI PANDUAN
WAQAF & IBTIDA
COVER EDISI MUSLIMAH
Sayyidina Ali Bin Abi Thalib mengatakan bahwa yang dimaksud membaca Al-Quran dengan tartil adalah ilmu tajwid yang bererti membaguskan (suara) huruf dan mengetahui tentang waqafnya (suatu ayat). Dengan demikian dapat difahami bahwa ciri bacaan tartil adalah :
1.Membaguskan dalam membaca huruf-huruf Hijaiyah, sesuai dengan Makhraj & sifatnya serta memberikan hak-hak huruf tersebut.
2.Memahami tentang Waqaf dan Ibtida’ (tempat berhenti dan memulai).
Al-Qur’an Dan Terjemah Waqaf Dan Ibtida Edisi Muslimah ini memiliki kelebihan pada tanda Waqaf, Ibtida’ dan Ibtida yang berubah bunyi pengucapannya, tampil sangat kerap “familiar” dan mudah dikenali, apalagi kalimat yang dibaca ulang, seluruhnya diblok dengan warna transparan, sehingga mushaf Al-Quran ini benar-benar mudah dibaca.
Penempatan tanda Waqaf dan Ibtida’ pada AL-Qur’an ini, diletakkan pada tempat yang baik untuk berhenti, sehingga erti dan makna suatu ayat tetap terjaga, juga sesuai dengan kemampuan penafasan seseorang.
Dan Juga dengan Al-Quran Waqaf & Ibtida, sekarang membaca ayat panjang tidak perlu takut lagi kehabisan nafas (Tanafus) ataupun terjerumus pada Waqaf Qobih (Waqaf yang diharamkan). Al-Quran Waqaf & Ibtida diibaratkan titik dan koma, jika penempatan membacanya keliru maka erti ayat menjadi kabur, bahkan dapat menyimpang dari erti yang sebenarnya.
Al-Quran ini juga mempunyai tulisan yang agak besar dan jelas bagi memudahkan untuk membacanya.
Sangat sesuai di jadikan Hadiah untuk yang tersayang!
Semoga kehadiran Al-Qur’an ini memudahkan kegiatan membaca bagi kaum muslimin di manapun dan bila bila masa sahaja
TANDA-TANDA
Tanda 2 garis pink (serupa dengan tanda pause) = tanda waqaf (berhenti sementara untuk ambil nafas)
Tanda segitiga hijau (seupa dengan tanda play) = tanda ibtida’, mulai mengulang membaca lagi
Tanda pink persegi panjang = kalimat yang dibaca ulang.